untuk apa mencinta.
kalau ungkap duka.
untuk apa menyayangi.
kalau menyakiti.
cintaku untuk mencintai mu
sayang ku unguk menyayangi mu
sebagaimana engkau berbisik dalam dadakku
dlam setiap rindu membelai kalbu
hatiku hanyalah kandang pedar untuk parkit liar
yang selalu terbuka
untuk engkau kembali bersahaja
kandang pedar tak lah samar
tidak pula memudar
dinding ini masih jua tepaji janji
tepati janji menanti engkau hadirkan diri
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّٱلْعَٰلَمِين
